Berita MotoGP: Alex Marquez menasihati Johann Zarco yang memutuskan pindah ke LCR Honda pada 2024 sebab bisa saja bernasib sama seperti dirinya saat dua tahun berada di sana.
Johann Zarco baru saja resmi diumumkan sebagai rider baru LCR Honda pada 2024 nanti. Semua orang begitu terkejut, tak terkecuali Alex Marquez yang pernah berseragam tim satelit Honda itu.
Marquez mengaku menghormati keputusan Zarco untuk pindah. Akan tetapi ia khawatir sang rider bakal menderita seperti apa yang dialaminya di masa lalu. Apalagi Honda kini tengah terpuruk dan motor RC213V menjadi yang paling buruk di grid.
“Saya mengatakan ini dengan sangat hormat, itu adalah keputusan dari dirinya sendiri dan saya menghargai itu. Akan tetapi, keputusan itu berisiko,” kata Marquez disadur dari Speedweek.
“Namun, kita tidak pernah tahu apa yang akan terjadi tahun depan. Dia jelas akan mendapatkan bahan yang bagus di sana. Kita lihat saja apakah Honda bisa membalikkan keadaan,” ia menjelaskan.
Sebagai informasi, kontrak Zarco bersama Pramac Racing selesai di penghujung MotoGP 2023 nanti. Pebalap asal Prancis itu ditawari kontrak baru selama setahun, namun menolak karena dapat kontrak berdurasi lebih panjang di LCR Honda.
Sejatinya Zarco pernah memperkuat tim asal Monako, tepatnya menjelang musim 2019 berakhir. Ia mewakili LCR Honda hanya dalam tiga seri balapan untuk menggantikan Takaaki Nakagami sementara waktu.
Zarco kemudian merapat ke Avintia Esponsorama Racing pada tahun berikutnya. Setahun berikutnya pebalap berumur 33 tahun itu baru hijrah ke Pramac Racing.
diambil dari beberapa sumber
paciran.id